IKLAN SERU COKE

Konsumsi  Carbonated Soft Drink (CSD) atau minuman berkabonasi di AS telah mengalami penurunan sejak beberapa tahun lalu. Untuk itu, Coke mengantisipasinya dengan meluncurkan mini pack size yang berukuran sekitat 7.5 Oz atau sekitar 222 mili, Padahal dahulu kaleng terkecil Minuman bersoda adalah sekitar 330 ml.

Iklan ini secara jenius mengkomunikasikan bahwa meskipun Coke dengan size yang kecilpun, tetapi masih bisa memuaskan dahaga orang orang yang sedang kehausan. Selamat menikmati

LASEGAR KIDS LIMITED EDITION DORA EMON

Minuman penyegar kini bukan hanya ditujukan bagi orang dewasa saja, tetapi juga mulai merambah pasar anak anak. PT Sinde Budi Sentosa yang dikenal sebagai produsen minuman larutan penyegar terbesar di Indonesia sejak tahun 2015 lalu telah meluncurkan kemasan kaleng (limited edition) Lasegar dengan visual Dora Emon, figur kucing jenaka asal Jepang.

PT. Sinde Budi Utama memiliki sejarah panjang dalam mempopulerkan minuman penyegar. Awalnya perusahaan ini mendapatkan lisensi untuk menggunakan brand Cap Kaki Tiga dari perusahaan Singapura pada akhir tahun 70-an, dan mulai memproduksi minuman penyegar Cap Kaki Tiga di awal tahun 80an, Di akhir tahun 80an, mulai memproduksi minuman penyegar dengan merek Cap Badak.

Selain Cap Badak, Sinde Budi juga memiliki beberapa  brand dalam portfolio kategori  minuman kesehatan seperti  Lasegar (minuman larutan penyegar), Ena'o (Minuman berenergi), Teangin (semacam teh herbal) dan juga Cap Pistol (Liang Teh).

Lasegar Doraemon limited edition ini memiliki volume 238 ml dalam kemasan kaleng alumunium. Dijual dengan harga kisaran Rp. 3800 - 4000. Minuman penyegar yang ditujukan bagi anak anak ini memiliki rasa jeruk yang sangat ringan, namun tetap menyegarkan. Seperti minuman siap minum lain, Lasegar ini juga akan lebih nikmat bila diminum dalam keadaan dingin.

Karena proses printing dilakukan langsung diatas alumunium, jadi hasil cetakan juga berkesan light, warna warna tidak keluar secara kontras. hasil akan berbeda bila sebelum melakukan printing, alumunium akan dicat warna putih terlebih dahulu. teknik ini tentunya akan menambah biaya produksi.

FIESTA WHITE TEA MINUMAN PARA RAJA YANG BATAL JADI RAJA

Produk Fiesta White Tea ini sudah lama masuk ke pasar, namun berdasarkan pengamatan kami, produk ini tidaklah sesukses beberapa brand teh siap minum lainnya yang masuk ke pasar dalam beberapa tahun belakangan ini. 
Fiesta White Tea me merupakan produk White Tea siap minum pertama yang dijual di Indonesia. Seperti klaim pada kemasannya, bahwa produk ini merupakan teh yang berasal dari seduhan daun teh termuda tanpa melewati proses segmentasi.

Dalam survei terbatas yang kami lakukan, ternyata konsumen Indonesia masih belum memahami sepenuhnya apa definisi dari White tea itu sendiri dan juga manfaatnya yang sangat luarbiasa. 
Produk white tea memang relatif lebih mahal ketimbang black tea. Dalam salah satu kunjungan ke salah satu tempat wisata di Lembang, kami sempat membeli salah satu produk White Tea kering dengan berat besih 30 gram seharga sekitar  Rp. 200 ribu.

Kenapa mahal ? Karena kemurnian dari produk ini masih terjaga. White Tea Diperoleh dari pucuk daun teh termuda yang belum mekar (pucuk muda) sehingga kandungan antioksidan tinggi. Daun teh ini dikenal dengan silver needle atau jarum perak, karena bentuknya yang  menyerupai jarum berwarna perak setelah dipetik dan dikeringkan. White tea ini juga masih fresh dan tanpa mengalami oksidasi.

Manfaat yang sangat luarbiasa ini sepertinya tidak dikomunikasikan secara maksimal di kemasan Fiesta White Tea. Hal ini bisa saja karena ketatnya aturan badan POM yang melarang menyebutan manfaat manfaat tertentu pada kemasannya, sehingga hal ini menyebabkan produk ini gagal menunjukkan superioritasnya sebagai Raja dari segala daun teh. 

Mungkin karena menyasar pasar kelas atas, produk ini juga hanya terlihat di gerai gerai outlet modern dengan harga jual yang lebih tinggi ketimbang produk teh lainnya dengan harga sekitar Rp.7000 untuk kemasan 450 ml.

Dalam komunikasi pemasarannya, produk ini menggandeng Agnes Monica sebagai bintang utama. Ada kemungkinan Fiesta White Tea ingin mendomplang kesuksesan artis ini yang memiliki prestasi segudang. Dalam berbagai  iklan yang dibintanginya, biasanya, Agnes selalu memerankan sosok yang aktif dan energik, namun dalam iklan white tea ini, seolah ia kehilangan energinya dan berubah menjadi pribadi yang kalem dan penuh kelembutan. 

Selain itu, dalam iklan launchingnya, pucuk daun yang ditampilkan oleh Fiesta White Tea, seolah tidak memiliki perbedaan dengan puck daun teh yang ditampilkan oleh iklan produk teh dari brand lainnya. Konsumen tidak aware dengan pucuk daun yang masih menggulung, yang mereka ingat hanyalah sebagai pucuk daun teh semata.

Nah, mengenai rasa, apa yang ditawarkan oleh brand ini juga bersifat generik. Rasa yang tidak memiliki cita rasa khas tersendiri. Tidak ada perbedaan mencolok dengan brand teh lainnya. Yang membedakan hanyalah warna produk ini yang lebih pucat kekuningan. White tea dengan rasa persik dan leci, seolah menghilangkan kesakralan white tea. Varian ini terlalu pop untuk sebuah produk white tea.

Semoga saja brand ini masih bisa bertahan di tahun tahun berikutnya, mengingat persaingan di kategori Ready To Drink Tea yang sangat ketat. Masuknya perusahaan raksasa semacam Mayora dan WIngsfood di kategori teh, tentunya akan semakin memperberat persaingan, karena kedua company ini bisa menghadirkan produk produk berkualitas dengan harga terjangkau bagi konsumen Indonesia. Bukannya tidak mungkin, apabila kedua perusahaan ini melihat peluang di kategory White tea, mereka juga akan membuat produk yang sama dengan improvisasi di berbagai hal.

MOHON MAAF LAHIR BATHIN. SELAMAT IDUL FITRI 1437 H

Kepada semua pembaca setia beverages.solution, kami ucapkan mohon maaf lahir bathin atas absennya kami selama beberapa saat. Semoga kedepannya kami bisa melanjutkan kembali memberikan informasi mengenai beverages non alkohol di Indonesia maupun di mancanegara.
Terima kasih atas kesetiaan anda semua dalam mengunjungi blog kami ini.